Kim Kusumojati, sudu 25 Oktober 2017 bertempat di pinggir jalan poros desa, dengan memanjatkan rasa syukur dan dilimpahkan dalam bentuk sedekah makan bersama ditemani suasana khas pedesaan yang ayem tentrem jauh dari hiruk pikuk ,siang berteman dengan sejuknya udara sawah dan malam berteman dengan suara jangkrik dan walang kerik, merambah sunyi tapi bukan sepi, orang jawa bilang " adoh soko ratu cedak soko watu " yang artinya jauh dari presiden dekat dengan batu, itulah ungkapan yang bisa d gambarkan dari sebuah desa khususnya Desa Sudu.
Kegiatan ini dimaksudkan untuk pertanda akan dimulainya pengerjaan proyek pembangunan tembok penahan tanah yang bertujuan agar jalan desa bisa padat dan tanah tidak longsor,
Kami bermaksud menuntaskan kegiatan pembangunan tembok penahan tanah ini selama kurang lebih 65 hari kerja dan capaian kegiatan 314 meter , tutur Moh.Ali Rozim selaku ketua Tim Pelaksana Kegiatan Pembangunan tembok penahan tanah.
Semoga kegiatan ini bisa bermanfaat bagi seluruh warga Desa Sudu khususnya dan masyarakat luas umumnya imbuh Hj. Tri Kasih selaku Kepala Desa pertama perempuan di Desa Sudu.
Pembangunan yang berkelanjutan dan terencana sesuai dengan rencana pembangunan jangka menengah pemerintah Desa Sudu bertujuan untuk sepenuhnya bagi kelancaran roda perekonomian masyarakat dan kesetabilan ketertiban umum.
Rabu, 25 Oktober 2017
ADAT ISTIADAT PONDASI DESA
Tags
Artikel Terkait
Newsletter
Berlangganan artikel terbaru dari blog ini langsung via email
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
EmoticonEmoticon